TVRUSAKNEWS - Meski yang diperlombakan adalah nomor baru dan periode adaptasi yang tak ideal, tim balap sepeda Indonesia meraih medali emas dari nomorcross country beregu (relay). Rahasia sukses itu adalah kerjasama yang solid.
Berlangsung di Wunna Theikdi Cycling, Mount Pleasant Cycling Field, Nay Pyi Taw, Kamis (12/12/2013), Indonesia berhasil merebut medali emas setelah mencatat waktu terbaik 55 menit 48,337 detik. Indonesia mengalahkan Thailand hanya puas di posisi dua dengan waktu 1 menit 34,740 detik, sementara Vietnam ada di urutan tiga setelah membukukan 3 menit 10,985 detik.
Medali emas jadi kisah sukses besar buat tim Indonesia, yang diisi empat pebalap sepeda pelatnas yakni Kusumayati Yazid, Chandra Rafsanzani, Wilhelmina Tutuarima dan Bandi Sugito. Soalnya nomor yang dipertandingkan ini cukup baru. Apalagi tim Indonesia baru satu kali mencoba trek lintasan.
"Kita mampu mencapai hasil baik karena startegi kita tepat, dan juga kerja sama antar pebalap di tim ini sangat solid," ujar Pelatih Kepala Balap Sepeda Indonesia, Wahyu Hidayat usai pertandingan.
"Apalagi ini kan nomor baru. Yang kita tahu 'kan kekuatan terbaiknya ada di tim Vietnam. Atlet juga tidak merasa kesulitan walau baru pertama mencoba track," tambahnya.
Tak hanya itu, Wahyu juga senang karena para atletnya bisa mengeksekusi lintasan dengan sangat baik. "Targetnya sebenarnya bagaimana membuat jarak yang jauh dengan lawan. Tapi di sini, Chandra dkk melakukannya dengan baik dan mampu membuat gap satu menit 25 detik".
Berlangsung di Wunna Theikdi Cycling, Mount Pleasant Cycling Field, Nay Pyi Taw, Kamis (12/12/2013), Indonesia berhasil merebut medali emas setelah mencatat waktu terbaik 55 menit 48,337 detik. Indonesia mengalahkan Thailand hanya puas di posisi dua dengan waktu 1 menit 34,740 detik, sementara Vietnam ada di urutan tiga setelah membukukan 3 menit 10,985 detik.
Medali emas jadi kisah sukses besar buat tim Indonesia, yang diisi empat pebalap sepeda pelatnas yakni Kusumayati Yazid, Chandra Rafsanzani, Wilhelmina Tutuarima dan Bandi Sugito. Soalnya nomor yang dipertandingkan ini cukup baru. Apalagi tim Indonesia baru satu kali mencoba trek lintasan.
"Kita mampu mencapai hasil baik karena startegi kita tepat, dan juga kerja sama antar pebalap di tim ini sangat solid," ujar Pelatih Kepala Balap Sepeda Indonesia, Wahyu Hidayat usai pertandingan.
"Apalagi ini kan nomor baru. Yang kita tahu 'kan kekuatan terbaiknya ada di tim Vietnam. Atlet juga tidak merasa kesulitan walau baru pertama mencoba track," tambahnya.
Tak hanya itu, Wahyu juga senang karena para atletnya bisa mengeksekusi lintasan dengan sangat baik. "Targetnya sebenarnya bagaimana membuat jarak yang jauh dengan lawan. Tapi di sini, Chandra dkk melakukannya dengan baik dan mampu membuat gap satu menit 25 detik".
sumber : detik.com
