Meskipun ada beberapa titik yang telah diamankan, namun di titik lain api tetap terus mengamuk hingga membakar rumah-rumah yang sebelumnya tidak terbakar.
Lambatnya api padam karena jangkauan menuju titik kebakaran cukup sulit. Selain itu, warga menduga, lambatnya api padam karena warga menyiram api dengan menggunakan air laut.
"Susah menjangkau, api terus menjalar. Padahal angin tidak terlalu kencang. Mungkin karena pakai air laut makanya lambat matinya," tutur Beni, warga yang turut dalam proses pemadaman api.
Saat ini petugas dan warga masih bekerja sama untuk memadamkan api yang terus menjalar ke kawasan Pelantar Asam dan ke arah darat. (*)
|